Tertib Surat Al-Qur'an Dan Perbedaan Nama Suratnya
![]() |
Ilustrasi tertib surat Al-Qur'an. Foto: istimewa. |
Oleh Haikal Zulvikar
Dutaislam.com - Al-Qur'an, kitab suci umat Islam, mempunyai struktur dan pengaturan yang unik. Salah satu aspek penting dalam mengerti Al-Qur'an yaitu melalui pemahaman wacana definisi, penamaan, dan pembagian terstruktur mengenai surat-surat yang terkandung di dalamnya. Selain itu, Al-Qur'an juga memiliki hukum dan tata tertib yang mesti dibarengi dalam membacanya.
Definisi surat dalam Al-Qur'an yaitu bab terkecil dari kitab suci ini. Setiap surat berisikan sejumlah ayat yang mengandung makna dan pesan yang mendalam. Penamaan surat dalam Al-Qur'an didasarkan pada keyword atau tema yang ada di dalamnya. Misalnya, surat Al-Baqarah yang mempunyai arti "sapi betina" mengacu pada kisah sapi betina dalam surat tersebut.
Klasifikasi surat-surat dalam Al-Qur'an dilaksanakan berdasarkan beberapa aspek. Salah satunya ialah panjangnya surat, di mana ada surat yang pendek seperti Al-Kawthar yang terdiri dari 3 ayat, dan ada juga surat yang panjang seperti Al-Baqarah yang berisikan 286 ayat. Selain itu, surat-surat juga diklasifikasikan menurut tempat dan waktu penurunan serta tema yang dibahas di dalamnya.
Tidak hanya itu, Al-Qur'an juga mempunyai aturan dan tata tertib yang perlu disertai dalam membacanya. Sebagai umat Muslim, penting bagi kita untuk mengetahui dan menghormati hukum-hukum ini. Misalnya, kita perlu berwudhu sebelum membaca Al-Qur'an, menjaga kebersihan fisik dan hati saat berinteraksi dengan Al-Qur'an, serta memperhatikan tajwid atau cara melafalkan karakter-aksara Arab dengan benar.
Surat Ath-Thiwal, adalah tujuh surat yang panjang berisikan Al-Baqarah, Ali Imran, An-Nisa', Al-Ma'idah, Al-An'am, dan Al-A'raf. Surat yang ketujuh, ada perbedaan usulan ulama antara, surat Al-Anfal digabung dengan surat At-Taubah karena tidak ada mediator Basmalah, atau surat Yunus
Penamaan Pada Surat dalam Al-Qur'an
Penamaan surat dalam Al-Qur`an mempunyai berbagai macam model nama pada setiap sobat, alasannya adalah tidak jarang satu surat memiliki lebih dari satu nama.
Disebutkan dalam Kitab Al-Itqȃn fi Ulumil Qur'an bahwa seringkali satu surat memiliki dua nama atau lebih, akan namun satu nama yang lebih banyak terjadi Misalnya surat Al-Fȃtihah yang mempunyai sampai 23 nama. Diantaranya Fȃtihah al-kitȃb, fȃtihah Al-Qur’an, ummu Al-Qur’an, ummu al-kitȃb, Al-Qur’an al-Adzĩm, as-sab’u al-matsȃni.
Perbedaan ini mengakibatkan beberapa persepsi yang variatif dari para ulama. Ada yang beropini bahwa nama-nama surat dalam Al-Qur`an merupakan tauqifi dari Rasulullah dan ada yang berpendapat bahwa sebagian nama surat dalam Al-Qur`an yakni hasil ijtihad para teman.
Imȃm as-Suyûthi dalam kitabnya itu mengukuhkan bahwa penamaan surat dalam Al-Qur'an adalah tauqifi. Imam Suyuthi berkata "Andaikan saya tidak khawatir pembahasan ini menjadi panjang lebar, pasti akan aku jelaskan semua hadist-hadist dan atsar tentang nama-nama surat Al-Qur`an".
Tertib Al-Qur'an
Al-Alquran ialah Kitab Suci umat Islam serta ajaran bagi seluruh insan. Didalamnya terkandung segala jenis aturan dalam kehidupan. Mulai dari hukum sosial, adab, hingga pada sejarah peradaban.
Menurut Quraish Shihab, jumlah surat dalam Al-Alquran berjumlah 114 surat itu susunannya telah di pastikan oleh Allah SWT berdasarkan tauqifi.
Dalam surat yang tidak sama jumlah ayatnya dan tidak sama panjang pendeknya. Misalnya, surat Al-Tahrim dan surat Al-A'la mempunyai jumlah ayat yang serupa, ialah 19 buah, tetapi surat at-Tahrim ternyata lebih panjang ketimbang surat al-A’la.
Dari uraian di atas mampu dimengerti beberapa hal antara lain sebagai berikut:
- Surat ialah sekumpulan ayat-ayat al-Alquran yang bangun sendiri, yang memiliki permulaan dan akhiran sebagai tingkatan untuk membedakan antara surat yang satu dengan surat yang yang lain.
- Susunan surat dalam al-Quran yakni tauqifi. Namun demikian, ada tiga pendapat ulama tentang susunan surat dalam al-Alquran ialah ijtihad teman, tauqifi dan pendapat yang ketiga sebagian besar tauqifi dan sebagian kecil ijtihad sahabat.
Demikian, agar berguna. [dutaislam.com/ab]
Haikal Zulvikar,
mahasiswa Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Fakultas Ushuluddin, Universitas PTIQ Jakarta. Tinggal di Jakarta Selatan.
Post a Comment for "Tertib Surat Al-Qur'an Dan Perbedaan Nama Suratnya"